SEOUL, Infobreakingnews – Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS) mengadakan latihan perang laut besar-besaran di Laut Kuning. Latihan ini dilakukan sekaligus memperingati pecahnya Perang Korea, 62 tahun lalu.
Latihan yang akan berlangsung selama tiga hari ini, melibatkan 10 kapal perang Korsel ditambah kapal induk AS, USS George Washington. Selain itu, sekira delapan ribu personel militer dan ratusan jet tempur juga turut serta dalam latihan ini.
“Latihan perang dimulai seperti yang sudah dijadwalkan hari ini,” ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Korsel, seperti dikutip Infobreakingnews, Sabtu (23/6/2012).
Latihan yang dilakukan ditengah memanasnya ketegangan di Semenanjung Korea, memang rutin dilakukan tiap tahunnya. Umumnya latihan tersebut dilakukan di Laut Jepang dan Laut Kuning.
Jumat (22/6/2012) kemarin, Korsel dan AS melakukan latihan tembak untuk merespons ancaman dari Korea Utara (Korut). Latihan di Pocheon itu, melibatkan dua ribu pasukan, bersamaan dengan jet tempur, tank, helikopter tempur Apache, misil serta peluncur roket.
Korut pun menanggapi keras latihan tembak itu. Negara Komunis tersebut menganggap Korsel bersama dengan AS telah melakukan provokasi yang ceroboh.
Latihan yang akan berlangsung selama tiga hari ini, melibatkan 10 kapal perang Korsel ditambah kapal induk AS, USS George Washington. Selain itu, sekira delapan ribu personel militer dan ratusan jet tempur juga turut serta dalam latihan ini.
“Latihan perang dimulai seperti yang sudah dijadwalkan hari ini,” ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Korsel, seperti dikutip Infobreakingnews, Sabtu (23/6/2012).
Latihan yang dilakukan ditengah memanasnya ketegangan di Semenanjung Korea, memang rutin dilakukan tiap tahunnya. Umumnya latihan tersebut dilakukan di Laut Jepang dan Laut Kuning.
Jumat (22/6/2012) kemarin, Korsel dan AS melakukan latihan tembak untuk merespons ancaman dari Korea Utara (Korut). Latihan di Pocheon itu, melibatkan dua ribu pasukan, bersamaan dengan jet tempur, tank, helikopter tempur Apache, misil serta peluncur roket.
Korut pun menanggapi keras latihan tembak itu. Negara Komunis tersebut menganggap Korsel bersama dengan AS telah melakukan provokasi yang ceroboh.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !