Infobreakingnews - Pemberontak
Afghanistan menurut pejabat- pejabat militer menggunakan mortir dan roket sepanjang malam untuk menyerang Camp
Bastion di Provinsi Helmand. Dua marinir AS tewas dan sejumlah tentara lainnya
luka-luka dalam serangan itu.
Mereka mengatakan, Pangeran Harry, yang berada pada urutan ketiga sebagai
pewaris tahta kerajaan Inggris, tidak pernah berada dalam bahaya. Harry sedang
ditugaskan di sana sebagai pilot helikopter. Kelompok Taliban mengatakan
mereka bertekad akan membunuhnya.
Taliban telah mengaku bertanggungjawab atas serangan terhadap pangkalan militer
Inggris di Afghanistan.
Juru bicara Taliban hari Sabtu mengatakan, serangan itu sebagai tanggapan atas
film yang menghina Nabi Muhammad, dan karena Pangeran Harry dari Inggris
bertugas di pangkalan itu.(Source : VOA)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !