Jakarta, Info Breaking NewsArab - Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, Bahrain dan Yaman memutus hubungan diplomatik dengan Qatar, kini giliran Libya dan Maladewa juga ikut menentang negara yang mendukung teroris.
"Maladewa mengambil keputusan ini karena penentangan tegas terhadap aktivitas yang mendukung terorisme dan ekstremisme," kata pemerintah negara kepulauan di Samudera Hindia tersebut, seperti dilansir Reuters. (6 Juni 2017).
Walaupun terkenal sebagai negara wisata, Maladewa juga berjuang untuk mencegah warganya bergabung dengan kelompok teroris di Timur Tengah.
Negara-negara Arab menuding Qatar mendukung aktivitas terorisme, terutama pada Ikhwanul Muslimin yang mereka anggap sebagai kelompok teror.
"Qatar mendukung beberapa kelompok teroris dan sektarian yang bertujuan mengganggu stabilitas di kawasan ini dan mempromosikan skema kelompok-kelompok tersebut melalu media secara terus-menerus," ucap kantor berita Saudi SPA yang mengutip pemerintah.
Dengan bergabungnya Libya dan Maladewa yang memutus hubungan dengan Qatar, saat ini total tujuh negara yang tak ingin lagi ada kerja sama diplomatik dengan Qatar.
Mohamed Dayri, Menteri Luar Negeri Libya menyatakan bahwa negaranya turut memutus hubungan dengan Qatar, namun tak menjelaskan lebih rinci perihal itu.*** Novie Koesdarman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar