Pada pisah sambut ini tampak hadir unsur forum Komunikasi pimpinan daerah. Di antaranya, Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar, Wakil walikota Tangsel Benyamin Davnie, Kepala Kejari Kabupaten Tangerang Firdaus, Dandim 0506 letkol Gogor, serta unsur ulama, organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan.
Mantan Kapolresta Tangerang Kombes Asep Edi Suheri berharap agar penggantinya AKBP Sabilul Alif bisa melanjutkan program - program yang sudah dilaksanakanya, dia berharap agar Kapolresta yang baru bisa lebih baik dan bisa menjaga kedekatan dengan masyarakat, ulama dan ormas serta unsur kepemudaan.
"Sehebat apapun program dan inovasi kepolisian, tanpa ada dukungan dari unsur masyarakat, unsur ulama, dan ormas, tidak akan berjalan dengan lancar," terang Kombes Asep Edi Suheri.
Sementara Kapolresta Tangerang AKBP Sabilul Alif berharap agar dirinya bisa menata dan melanjutkan program yang sudah berjalan. Menurutnya, tugas polisi semakin berat terlebih saat situasi saat ini masih terdapat teror dan paham radikalisme yang mengancam keutuhan negara. "Kita harus waspada, teror yang terjadi belakangan ini bentuknya perorangan (leader first teror) pelaku teror tidak memiliki jaringan," terang AKBP Sabilul Alif.
Sementara Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar berharap agar jalinan komunikasi yang sudah terjalin antara unsur Forkopimda bisa dipertahankan, menurut Zaki Kabupaten Tangerang memiliki jumlah penduduk yang padat, dengan keanekaragaman, suku, bangsa, budaya dan agama. "Semoga Kapolresta Tangerang yang baru menjabat ini bisa menjaga keutuhan dan kenaekaragaman yang ada di Kabupaten Tangerang ini," tandas Zaki. ***Johanda Sianturi.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !