Bangga, Indonesia Segera Patenkan Alat Deteksi Dini Kanker Paru-Paru

Doktor Biomedik FKUI Penemu Alat Deteksi Kanker Paru-Paru, DR. dr. Achmad Hudoyo, SpP(K)

Jakarta, Infobreakingnews – Kanker paru-paru merupakan salah satu momok yang paling menakutkan di Indonesia yang tidak lain disebabkan oleh tingginya jumlah perokok pemula yang ada.

Guna melakukan pendeteksian dini, ahli paru-paru, DR. dr. Achmad Hudoyo, SpP(K), menemukan suatu inovasi metode pendeteksi kanker paru-paru menggunakan balon dan kertas saring.

Selain dalam rangka memperoleh gelar doktoral bidang biomedik, dokter yang menempuh pendidikan sarjana kedokteran di Universitas Diponegoro Semarang ini terdorong oleh rasa prihatin kepada orang-orang di pinggiran atau di pedalaman yang tidak dapat memeriksakan kesehatannya, terutama pendeteksian kanker paru-paru.

"Alhamdulilah penelitiannya berhasil. Untuk itu, akan segera kita lakukan pada masyarakat," kata dia setelah menerima gelar doktoral bidang biomedik di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Rabu (10/1/2018).

Hudoyo pun mengungkapkan pihaknya akan segera menyempurnakan penelitiannya dan mematenkannya. Sementara waktu, bagi Anda yang ingin melakukan pendeteksian kanker paru-paru bisa menemui beliau di FKUI, LIPI dan kalgen.

"Kirim saja kertas saring yang sudah dihembuskan napas. Nanti akan langsung kita teliti," ujarnya. ***Gontar Luhut