Jakarta, Infobreakingnews – Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta segera mengumumkan nama-nama calon kepala
daerah yang 90 persen berpotensi sebagai tersangka.
Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini
menilai hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya blunder serta munculnya
spekulasi di masyarakat terkait para calon kepala daerah yang nantinya akan
memimpin daerah mereka.
"Sudah semestinya KPK mengumumkan
nama-nama mereka yang sudah hampir pasti akan jadi tersangka itu atau plihan
lainnya KPK mempercepat proses hukum atas nama-nama itu," ujar Titi di
Jakarta, Kamis (8/3/2018).
Titi menjelaskan pengumuman ini dilakukan demi melindungi pemilih agar tidak
menjadi korban salah pilih dalam Pilkada. Apalagi, kata dia pemilih mempunyai
hak untuk memperoleh informasi yang benar dan akurat terkait para calon kepala
daerah.
"Selain itu, agar para calon bermasalah itu juga tidak bermanuver
dengan membangun strategi seolah-olah sebagai pihak yang dizalimi dan
dikriminalisasi. Padahal, kenyataan memang mereka bermasalah," ungkapnya.
KPK juga dituntut harus memberikan kepastian atas nama-nama calon
bermasalah tersebut agar tetap menjaga animo dan semangat masyarakat untuk
tetap percaya pada proses pemilu dan menggunakan hak pilihnya.
“Jangan sampai masyarakat jadi skeptis pada
pilkada karena menganggap pilkada penuh masalah dan tidak menawarkan prospek
perubahan akibat hadirnya calon-calon bermasalah,” tandasnya.
Menurut Titi pemilih harus diselamatkan dari kemungkinan
memilih orang yang bermasalah. Untuk itu, penting bagi KPK segera mengumumkan
nama-nama calon yang bermasalah tersebut.
Lebih lanjut, Titi menilai kerja sama antara lembaga negara terkait
sudah mulai menampakkan hasilnya untuk menghasilkan pilkada yang berkualitas
dan berintegritas. Ia juga berharap agar kerja sama ini terus ditingkatkan agar
mencegah pilkada menghasilkan kepala daerah yang bermasalah.
"Koordinasi dan kerja sama antara KPU, Bawaslu, DKPP, PPATK, KPK,
Kepolisian, Kejaksaan dan lembaga terkait lainnya perlu diperkuat dan
ditingkatkan agar pilkada dan hasilnya sungguh-sungguh sesuatu yang membawa
perubahan," tutupnya. ***Samuel Art
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !