Headlines News :
Home » » Coba Larikan Diri, 4 Terduga Teroris Tewas di Tangan Densus 88

Coba Larikan Diri, 4 Terduga Teroris Tewas di Tangan Densus 88

Written By Infobreakingnews on Minggu, 13 Mei 2018 | 13.28

Mobil Honda Brio silver yang dikendarai 4 terduga teroris di Cianjur

Cianjur, Infobreakingnews – Empat orang terduga teroris ditembak mati oleh Densus 88 di Terminal Pasirhayam, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (13/5/2018).

Keempat orang tersebut sempat mencoba melarikan diri dengan masuk ke kawasan terminal. Densus 88 yang mendapati hal ini, kemudian melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang mengendarai mobil Honda Brio berwarna silver dengan nomor polisi F 1614 UZ .

Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah, mengatakan bahwa keempat terduga teroris terpaksa ditembak karena melakukan perlawanan.

 "Keempat terduga teroris terpaksa ditembak petugas karena melakukan perlawanan saat akan dilakukan penangkapan," katanya.

Dari tangan pelaku, selain mobil yang mereka kendarai, petugas juga mengamankan barang bukti lain, yakni pucuk senjata api rakitan jenis revolver, tiga buah tas yang diduga berisi bahan peledak, dua buah pelindung kepala (helm), satu lembar kertas bergambar sketsa rakitan senjata api, dan beberapa barang bukti lainnya.

Petugas menduga kesemuanya ini akan digunakan untuk aksi teror jelang pelaksanaan Ramadan dan Idul Fitri.

"Kendaraannya kami amankan di kantor polisi terdekat, menunggu tim Jihandak Gegana karena dicurigai di dalam mobil tersebut terdapat bahan peledak yang akan digunakan dalam aksi teror," ungkap Soliyah.

Hingga saat ini, Kapolres Cianjur mengungkapkan anggota Densus 88 masih memburu pelaku teroris lainnya. Sedangkan jenazah terduga teroris yang berhasil ditembak mati petugas langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. ***Fikri Darmawan

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved