Headlines News :
Home » » Ciptakan Harmoni, Kejurda Taekwondo dan Hapkido Digelar Bersama

Ciptakan Harmoni, Kejurda Taekwondo dan Hapkido Digelar Bersama

Written By Info Breaking News on Minggu, 03 Februari 2019 | 20.01

Yogyakarta, Info Breaking News - Pernahkah anda melihat dua cabang olahraga (cabor) yang berbeda dipertandingkan pada waktu dan tempat yang sama? Mungkin jarang atau bahkan belum pernah ditemukan yang seperti itu di Indonesia. Namun di Yogyakarta, Kejurda Taekwondo dan Hapkido digelar bersama. Digabungkannyaduacaborkedalamsatu Kejurda bisadibilangmerupakansebuahterobosantersendiri.Denganbegitu, kompetisimenjadilebihmeriahdanefisien, sertasecaranyatamenjalinpersahabatandankerjasama di antaraduacabor. Dijelaskan oleh Founder Hapkido Indonesia, Master Vincentius Yoyok Suryadi bahwa ini adalah sebuahperhelatanbersamayang kolaboratifdansalingmendukungsatusama lain. Memangterasasangattakbiasa, namun inilah kompetisi yangsalingmengisi dan menciptakan harmoni.
Sebanyak 170 peserta ikut ambil bagian dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang digelar Pengurus Daerah Hapkido Indonesia bersama Eagle Spirit Taekwondo Academy DIY dan Jawa Tengah, di Atrium Hartono Mall, Sleman, Jumat (1/2/2019). Kejurda ini diikuti oleh beberapa daerah di Jawa Tengah dan DIY, antara lain Semarang, Klaten, Purwokerto, Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo dan masih banyak lagi.
KetuaUmumEagle Spirit Taekwondo Academy Indonesia, KPH Indrokusumomengatakan, kegiataninimemilikiartilebih, ataubukankejuaraan yang sekadarmemperebutkanmedalidanprestasi.Namun,melalui event ini, banyaksekalinilai yang bisadidapat."Ya, sebuah persahabatan dan menjalin kerjasama penuh harmoni dengan berbagai pihak, untuk sama-sama membangun kebaikan, dalam rangka meraih tujuan. Karenaitu, kompetisiinilebihbernuansa festival yang menyenangkan," katanya.

Mengenaikategori yang dipertandingkan, daricabor taekwondo, terdapatnomorKyorugi (fighting), sertaPoomsae (rangkaian jurus).Sedangkan di cabor Hapkido, dilombakanlimakategorisekaligus, yakniDaeryun (fighting), Hoshinul (teknik perlindungan diri), Hyung(rangkaian jurus), MugiHyung (rangkaian jurus dengan senjata)danNakbop (jatuhan).
Walau begitu, Indrokusumo memastikan, dalam pelaksanaannya, kedua cabor berdiri sendiri dengan pertandingan masing-masing. Bukan tanpa alasan, sejumlah perbedaan dalam hal kecabangan dan peraturan, memang tidak dapat dihindari. “Kompetisi Taekwondo dilangsungkan pagi sampai sore hari. Kemudian untuk hapkido digelar sore sampai malam hari. Demikian juga dengan upacara pembukaan yang dilakukan secara bergantian,” ujarnya.
Secara terpisah, Ketua Umum Pengda Hapkido Jawa Tengah, George Lunarso Asianturi mengungkapkan, agenda ini sekaligus menjadi persiapan pihaknya dan Pengda DIY sebelum mengarungi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Hapkido, pada September mendatang. “Kegiatan seperti ini dapat mendorong lebih maju lagi perkembangan Hapkido di daerah kami. Melalui kesempatan ini, saya juga menyampaikan kesiapan Jawa Tengah untuk menjadi tuan rumah dalam kejurda tahun depan,” tandasnya.*** Vin


Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved