Hujan Lebat Selama 3 Hari di Pakistan Tewaskan 90

Para pejalan kaki dan pengendara sepeda motor melintasi jalanan yang tergenang banjir akibat hujan lebat di Karachi, Pakistan, 21 Agustus 2020

Jakarta, Info Breaking News - Hujan deras terus melanda kota Karachi di Pakistan selama tiga hari berturutan telah mengakibatkan sedikitnya 90 orang tewas dan sekitar 1.000 bangunan hancur di berbagai penjuru Pakistan, kata badan penanggulangan bencana nasional negara itu, Selasa (25/8).

Hujan lebat yang terjadi menenggelamkan rumah-rumah dan jalan-jalan di kota pelabuhan Karachi, yang sistem drainase dan pembuangan airnya sudah ketinggalan zaman.

Dari 90 orang yang tewas terkait hujan lebat, 31 diantaranya dilaporkan di provinsi Sindh sementara 23 lainnya di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, kata badan tersebut. Badan itu juga melaporkan, 15 kematian di provinsi Baluchistan dan delapan kematian di wilayah utara Pakistan, termasuk tiga kematian di kawasan Kashmir yang dikuasai Pakistan.

Diperkirakan hujan lebat masih akan turun pekan ini di Karachi, di mana Perdana Menteri Imran Khan sebelumnya bulan ini mengirim pasukan untuk membantu pihak berwenang setempat memompa ke luar air hujan dari kawasan-kawasan permukiman yang kebanjiran.

Banyak kota di Pakistan setiap tahun  kesulitan menanggulangi banjir yang diakibatkan musim hujan tahunan. Banyak pihak mengecam pemerintah karena buruknya perencanaan wilayah yang mereka gelar. Musim hujan berlangsung dari Juli hingga September.Warga di area-area terdampak diminta selalu waspada dan mengungsi jika ketinggian air dipandang sudah membahayakan jiwa.***Novie Koesdarman