Jakarta, Info Breaking News - Dalam rangka memperingati HUT Mahkamah Agung RI yang ke-75, Ketua Mahkamah Agung (MA) Dr. H. M. Syarifuddin, SH., MH memberi wejangan bagi para hakim yang bertugas di seluruh Indonesia.Ketua Mahkamah Agung Dr. H. M. Syarifuddin, SH., MH saat memberi kata sambutan dalam upacara
perayaan HUT MA ke-75 yang diadakan secara virtual
Dalam pesannya ia menyampaikan bahwa hakim adalah benteng terakhir penentu keadilan bagi mereka sang pencari keadilan.
“Hakim sebagai keadilan, perlu ingat pada akhirnya kita akan kembali ke Allah SWT. Tuhan Yang Maha Esa dan kita akan mempertanggung jawabkan segala perbuatan kita di hadapannya-Nya,” tuturnya dalam upacara peringatan yang diadakan secara virtual dari ruangan Command Center Mahkamah Agung lantai 2.
Syarifuddin menegaskan bahwa hakim tidak perlu takut dalam memutus perkara selama yang dilakukan semuanya masih dalam koridor hukum dan perundangan-undangan serta tidak melanggar kode etik dan pedoman perilaku hakim.
“Para hakim harus berani, dengan berpegang pada prinsip: Katakanlah yang benar itu adalah benar dan yang bathil itu adalah bathil,” tegas pria yang sempat menjabat sebagi Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial tersebut.
Sebagai wakil Tuhan di dunia untuk menciptakan keadilan, Yang Mulia Hakim Syarifuddin mengajak semua warga peradilan untuk bersama-sama dengan semua elemen masyarakat Indonesia dalam mewujudkan Indonesia Maju.
"Dengan ilmu yang dimiliki dan mengikuti suara hati. Berkontribusi secara maksimal, ikhlas kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa," imbuhnya.
Sebagai Pengadilan Negara yang tertinggi, adalah kewajiban MA untuk membina keseragaman dalam penerapan hukum melalui putusan kasasi dan peninjauan kembali untuk menjaga agar semua hukum dan undang-undang diseluruh wilayah negara RI dapat diterapkan tidak hanya secara adil, tetapi juga tepat dan benar.
Disamping tugasnya sebagai Pengadilan Kasasi, Mahkamah Agung juga berwenang memeriksa dan memutuskan pada tingkat pertama dan terakhir. Peringatan HUT MA ke-75 yang jatuh pada tanggal 19 Agustus tersebut diadakan pula Diskusi Interaktif virtual dengan mengusung tema “Modernisasi Peradilan untuk Indonesia Maju”. ***Emil F. Simatupang
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !