Jambi, Info Breaking News - Pelayanan pajak dan surat-surat kendaraan bermotor secara tatap muka di kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kota Jambi terpaksa diberhentikan sementara mulai Kamis (24/9/2020) setelah seorang aparatur sipil negara (ASN) di kantor Samsat Kota Jambi dinyatakan positif Covid-19.
Untuk sementara pengurusan pajak, balik nama hingga surat tanda kendaraan bermotor (STNK) di kantor Samsat Kota Jambi hanya bisa dilakukan melalui aplikasi E-Samsat.
“Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi sudah menginstruksikan penghentian pelayanan di kantor Samsat Kota Jambi mulai Kamis (24/9) karena ada pegawai kantor tersebut yang positif Covid-19. Selain itu seluruh pegawai Samsat Kota Jambi, baik ASN, pegawai tidak tetap dan unsur pimpinan kantor Samsat Kota Jambi juga akan menjalani rapid test,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah, Kamis (24/9/2020).
Johansyah menerangkan seorang ASN kantor Samsat Kota Jambi masuk dalam daftar sembilan pasien baru positif Covid-19 di Provinsi Jambi yang diumumkan Rabu (23/9/2020) sore. ASN Samsat Kota Jambi tersebut diberi kode pasien 393. Dia terinfeksi Covid-19 akibat kontak dengan seorang pasien Covid-19.
Terkait adanya tiga ASN kantor Gubernur Jambi yang positif Covid-19, Johansyah mengatakan, kantor Gubernur Jambi juga masih tutup hingga Kamis (24/9/2020). Penutupan kantor Gubernur Jambi akibat adanya ASN yang positif Covid-19 dilakukan selama tiga hari sejak Selasa (22/9/2020). Rencananya Kantor Gubernur akan kembali dibuka pada Jumat (25/9/2020) nanti.
Johansyah menjelaskan pasien positif Covid-19 di Provinsi Jambi yang diumumkan Pusat Krisis Kementerian Kesehatan Indonesia pada Rabu sore ada sembilan orang. Semua pasien positif Covid-19 tersebut berasal dari Kota Jambi. Pertambahan pasien positif Covid-19 tersebut hasil tracking (penelusuran) terhadap kontak beberapa pasien positif Covid-19 di kota itu.
“Sembilan pasien baru positif Covid-19 di Kota Jambi hasil tracking dengan beberapa orang pasien Covid-19 yang kini dirawat di rumah sakit umum daerah (RSUD) Abdul Manap Kota Jambi. Seorang di antara pasien baru positif Covid-19 tersebut, ASN kantor Samsat Kota Jambi,” katanya.
Terkait kasus positif Covid-19 yang menimpa Wali Kota Jambi, Johansyah mengatakan Wali Kota Syarif Fasha, isteri Yuliana Fasha dan anak mereka Raehan Saputra masih diisolasi di RSUD Abdul Manap. Keluarga Wali Kota Jambi masuk daftar pasien positif Covid-19 DKI Jakarta karena mereka diketahui positif Covid-19 di Jakarta dan sempat dirawat di Jakarta.
***M. Suryatna
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !