Headlines News :
Home » » Sembuh dari Covid-19, Pasangan Dokter di Medan Senang Bisa Kembali Melayani Masyarakat

Sembuh dari Covid-19, Pasangan Dokter di Medan Senang Bisa Kembali Melayani Masyarakat

Written By Info Breaking News on Minggu, 25 Oktober 2020 | 12.17

dr Arief Fadhillah

Medan, Info Breaking News - Pasangan suami istri berprofesi dokter, dr Arief Fadhillah dan dr Fauziah, tak sanggup menahan rasa haru ketika akhirnya dinyatakan sembuh dari Covid-19. 

Keduanya sebelumnya sempat dirawat sekitar sebulan di rumah sakit dan dilanjutkan dengan 14 hari isolasi mandiri di rumah, keduanya kini dapat kembali bertugas merawat para pasien yang juga terpapar virus corona.


Dr Arief diketahui memiliki riwayat penyakit jantung, hipertensi dan obesitas. Dengan komorbid yang dimilikinya, memang tidak mudah untuk sembuh dari virus yang menggerogoti tubuhnya itu. “Namun saya bisa melalui semuanya dengan baik. Sekarang bisa beriteraksi lagi dengan masyarakat. Kini kami bisa lagi melayani pasien,” tuturnya saat dihubungi.


Arief merupakan seorang dokter umum di RSU Malahayati Medan. Ia menduga dirinya terpapar saat sedang bertugas menangani pasien Covid-19. Ia dan istrinya sama-sama bertugas di RSU Malahayati dan RSU Haji Adam Malik Medan.


Pada awalnya ia mengaku badannya terasa sakit-sakit diikuti demam, batuk, sakit tenggorokan, dan kehilangan rasa serta penciuman. "Saya mungkin tertular saat sedang bertugas. Setiap hari mungkin virus corona memasuki tubuh saya, sampai akhirnya saya positif Covid-19,” tuturnya.


Ia mengaku heran pasalnya ia selalu taat menggunakan alat pelindung diri. Gejala corona mulai dirasakan pada 28 Juli 2020. Pada 6 Agustus, Arief pun melakukan swab tes dan dinyatakan dirinya positif Covid-19.


"Bersama istri saya, kami langsung dijemput dengan ambulans RSU Malayahati dan dibawa ke RSUP Haji Adam Malik, untuk menjalani perawatan sekaligus isolasi sampai dinyatakan sembuh," jelasnya.


Sementara itu, sang istri dr Fauziah menyebutkan dirinya tertular dari suaminya. Ia juga mengalami demam, batuk-batuk, badan terasa nyeri linu- linu dan indra penciuman tidak normal.


"Kita sempat merasakan seperti orang yang sangat tertekan. Namun, kita menyadari jika menghadapi paparan virus corona, tidak boleh stres. Saya berusaha tenang melawan penyakit tersebut. Tetap mengonsumsi makanan bergizi, minum jus, dan vitamin," tutur dia.


Selama menjalani isolasi, makanan yang dikonsumsi setiap hari di rumah sakit berupa makanan rebusan, ikan, tahun, tempe, sesekali makan daging dan telur. Sedangkan jus yang dikonsumsi adalah jus buahan, susu, dan vitamin. “Dibantu dengan berdoa, akhirnya kami dinyatakan sembuh,” kata dia.


Keduanya juga mengungkapkan bahwa terpapar virus corona sangat tidak enak. Karena itu, keduanya mengajak masyarakat untuk benar-benar menjaga pola hiduo sehat, serta patuhi protokol kesehatan sebagai anjuran pemerintah.


"Kuncinya adalah menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak (3M) dan tidak melakukan kerumunan. Jika kita semua disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan ini, maka penanganan pandemi Covid-19, pasti segera berakhir," ungkapnya.


Arief dan Fauziah, merupakan pasangan dokter suami istri yang beruntung. Mereka menjadi bagian dari sekitar 600 orang tenaga kesehatan (nakes) di Sumut yang terpapar virus corona saat menjalankan tugas, dan 20 orang di antaranya adalah dokter yang meninggal dunia karena virus ini.


Ke-20 dokter itu adalah dokter Sutrisno, Ifan Eka Syahputra, Daud Ginting, Edwin Parlindungan Marpaung, John Edward F Sipayung, Sabar Tuah Barus dan dokter Ahmad Rasyidi. Kemudian, dokter Dennis, Ucok Martin, Irsan Nofi Hardi Nara Lubis, Anna Mari Ulina Bukit, Aldreyn Asman Aboet, Andika Kesuma Putra, Herwanto, Maya Norismal Pasaribu, M Hatta Lubis, Donni Muhammad Arifin Sinaga, Mahyono, dan Tony Lumban Tobing. ***Samuel Art


Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved