Rizal Ramli: Ganti Presiden Kalau Mau Corona Cepat Tuntas

JAKARTA, INFO BREAKING NEWS -  Seakan memaklumi akan jeritan rakyat yang sudah dua tahun ini terpuruk akibat bencana  Covid 19, Pakar Ekonomi Rizal Ramli buka suara mengenai penanganan kasus Covid-19 di Indonesia dan membandingkannya dengan penanganan di Amerika Serikat.

Rizal menyebut bahwa ada pelajaran sungguh berharga dari penanganan Covid-19 yang dilakukan oleh Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Joe Biden. Ia menyebut pada hari Minggu tanggal 4 Juli 2021 kemarin, Joe Bidan mengumumkan telah berakhirnya pandemi di Amerika Serikat. 

Kemenagan melawan virus itu dirayakan dengan meriah dalam sebuah pesta di Selatan Gedung Putih yang dihadiri lebih dari 1.000 orang. Perayaan tersebut dilakukan bertepatan dengan Hari Kemerdekaan AS, 4 Juli. 

Menanggapi hal ini, Rizal lantas memberi komentar yang cukup kontroversial.

“Pelajaran: Ganti Presiden kalau pengen corona cepat diselesaikan! Sebelumnya Trump 1,5 tahun menyepelekan, ngasal dan slebor terhadap penangan corona. 5 juta orang kena covid. Kurang 6 bulan, Biden Gelar Pesta, AS Deklarasikan Menang Lawan Corona, tapi di Indonesia covid semakin menggila karena masih terus banyak duit dananya yang terus disalurkan tapi dana yang jumlah sangat fantastis itu tak jelas dan tidak dirasakan oleh rakyat, toh sampai saat ini terlalu banyak rakyat yang belum pernah menerima dana santunan atau sembako apalah namanya itu karena katanya masih bergiliran mendapatkannya ,hingga banyaknya oknum pejabat yang tertangkap KPK karena korupsi dana covid, sehingga saya jamin covid pasti segera lenyap dari bumi kita jika ganti Presiden nya dan kita harus menyatakan tidak ada lagi dana nya untuk dibagikan katanya tapi nyatanya hanya  untuk dikorupsi secara marif ” kata Rizal Ramli menarik kesimpulan seperti tertulis di akun twitternya, Senin (5/7/2021).

Meski begitu, Rizal tetap meminta rakyat harus waspada dan jangan terlena dengan semua situasi .  Ia menyebut masih ada varian Delta yang juga harus bisa ditangani secara bersama dengan saling bahu membahu dan penuh semangat kita harus lawan semua gaya penyimpanan yang ada yang kita rasakan semakin ngawur." pungkas mantan Menko Ekonomi yang terpaksa disingkirkan karena dinilai terlalu vokal dan membuat pusing Jokowi  *** Emil Simatupang.