Headlines News :
Home » » Selain 6 Tahun Tak Melihat Matahari, Mental Raja Narkoba El Chapo Dihajar Habis

Selain 6 Tahun Tak Melihat Matahari, Mental Raja Narkoba El Chapo Dihajar Habis

Written By Info Breaking News on Kamis, 19 Januari 2023 | 16.22

Raja Narkoba Joaquin "El Chapo" Guzman
Jakarta, Info Breaking News - Raja narkoba terkenal, Joaquin "El Chapo" Guzman, mengirimkan pesan SOS kepada Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, karena diduga mendapat siksaan psikologis di penjara Amerika Serikat, Selasa (17/1). Pesan itu ia sampaikan melalui keluarga dan pengacaranya di AS.

"Selama enam tahun di AS, dia belum melihat matahari," ucap kuasa hukum El Chapo, Jose Refugio Rodriguez, Rabu (18/1).

Rodriguez mengungkapkan, El Chapo hanya bisa keluar dari sel tiga kali dalam sepekan ke tempat kecil yang tidak terpapar sinar matahari. Hal ini, tekan Rodriguez, bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisik raja narkoba dari Meksiko itu. Selain itu, El Chapo juga mendapatkan jatah kunjungan dan panggilan telepon yang lebih sedikit dari narapidana lainnya.

"Dia menderita siksaan psikologis," tegas Rodriguez.

Selain meminta bantuan karena "siksaan psikologis", El Chapo juga berharap Lopez Obrador bisa menangani dugaan pelanggaran prosedur selama ekstradisinya ke AS pada 2017 silam.
Joaquin Guzman yang mendapatkan julukan El Chapo (yang berarti "pendek" dalam Bahasa Meksiko) itu mendekam di penjara berkeamanan super-maksimum di Negara Bagian Colorado. Pendiri salah satu kartel narkoba terkuat di Meksiko, Sinaloa, ini mendapat hukuman seumur hidup sejak 2019 lalu karena tertangkap memperdagangkan ratusan ton narkoba selama 25 tahun ke AS.

El Chapo sebelumnya sempat tertangkap dalam sebuah misi kompleks yang dipimpin Marinir Meksiko. Namun ia dua kali melarikan diri, termasuk dengan melewati sistem terowongan rumit yang mengarah ke kamar mandi penjara di Meksiko pada 2015.

Enam bulan setelahnya, ia kembali ditangkap. El Chapo lalu menghadapi berbagai dakwaan, termasuk perdagangan narkoba, pencucian uang, dan pelanggaran terkait senjata.

AS akhirnya memutuskan menempatkan dia di sel ketat di Kota New York selama 23 jam sehari dengan lampu yang menyala setiap saat. Selama di penjara, El Chapo cuma diberikan waktu satu jam untuk berolahraga di ruang tahanan kecil tanpa bisa mengakses udara maupun cahaya matahari,

Merujuk pada dokumen tim kuasa hukumnya, El Chapo tak boleh olahraga di ruang yang dipakai tahanan lain yang berisi satu treadmill dan satu sepeda statis. Dia juga tidak diizinkan bicara dengan istri atau anggota keluarganya yang lain. Jaksa penuntut AS berpendapat tindakan keras tersebut, yang dikenal dengan Tindakan Administratif Khusus, merupakan upaya untuk mencegah El Chapo kabur seperti sebelumnya. Tindakan itu juga guna mencegah dia berkomunikasi dengan kartelnya yang sampai sekarang masih aktif menjalankan organisasi tersebut.


Ovidio Guzman

Meski El Chapo tertangkap, namun Sinaloa tetap menjadi salah satu kelompok perdagangan narkoba terkuat di dunia. Salah satu putra El Chapo, Ovidio Guzman, saat ini mengambil alih kepemimpinan Sinaloa.

Pria yang dijuluki "El Raton" atau 'Si Tikus' ini lalu ditangkap pasukan keamanan dalam operasi yang menewaskan 29 orang dan memicu gelombang kekerasan di Kota Culiacan pada 4 Januari. Kendati demikian, banyak ahli berpendapat bahwa "El Chapo" pun bukan satu-satunya kepala Kartel Sinaloa. Ada berbagai pemimpin kartel lainnya dengan pasukan penjaga bersenjata, serta pemasok dan klien mereka sendiri.

"Kebanyakan orang percaya El Chapo adalah satu-satunya yang menjalankan pertunjukan," terang seorang jurnalis yang telah meliput pengedar narkoba di Culiacan selama 15 tahun, Miguel Angel Vega.

"Tetapi kota ini penuh dengan raja obat bius. Kami memiliki 20 El Chapo di sini," tambahnya. ***Emilisa
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved