Jakarta, Info Breaking News - Berbagai cara dilakukan rival poltik untuk menghancurkan lawannya, seperti yang terjadi belakangan ini heboh mengenai film dokumenter Dirty Vote,namun apapun itu kini melalui QC telah sepakat menyatakan paslon nomor 2 Prabowo Gibran mampu mengalahkan rivalnya dengan satu kali putaran.
Berikut berita media mengenai film tersebut.:
1. Tayangan tersebut terjadi di masa tenang Pemilu. Katanya film berdurasi hampir dua jam itu konon dirilis koalisi masyarakat sipil, mengupas kecurangan pemilu.
2. Bila memang curang mengapa tidak melaporkan kepolisi diserta bukti bukti pendukung, agar rakyat tidak mencurigai adanya fitnah di tayangan tersebut yang sengaja dirancanguntuk disebar luaskan dihari tenang?
3. Bila ada satu dua yang curang Terlibat Dirty Vote, tunjuk saja hidung mereka, supaya kami kami pemilih jujur,tidak teraniaya oleh film Dirty Vote.
4. Memangnya pilihan kami adalah pilihan kotor, pilihan haram?
5. Ini merupakan film keempat yang disutradarai oleh Dandy Dwi Laksono, mengambilmomentum Pemilu.
6. Seandainya pun hari ini kami pemilih pasangan nomor 2,menjatuhkan pilihan di nomor 2, apakah adil bila kami divonis sebagai pemilih kotor (Dirty Vote).
7. Sampai sampai tersiar di media, disaat kampanye akbar Anies Muhaimin di JIS tertangkapseorang pengacau yang katanya suruhan jendral Wiranto.
8. Kalau memang benar kenapa yang bersangkutan tidak diserahkan ke polisi, dan apakahWiranto tak punya kerjaan dan kehormatan, sehingga harus menggerakkan preman untukmenggagalkan kampanye akbar AMIN di JIS?
9. Segala macam cara dilakukan Anies untuk membendung elektibilitas Pasangan nomor 2.
10. Saya teringat akan kampanye hitam disaat Ahok elektibilitasnya melambung tinggi, meninggalkan elektibilitas Anies Baswedan.
11. Hanya dengan kasus Almaidah 51 dan jangan pilih kafir, elektibilitas Ahok jatuhberantakan, dan sebagai gantinya janji Anies yang membius rakyat DKI adalah rumahDP. 0 persen, dan teori banjir Anies Baswedan sangat berhasil membawa Anies jadiGubernur DKI.
12. Tiba tiba disaat Anies jadi gubernur yang disodorkan Anies adalah JIS, lapangan sepakbola “spektakular” tetapi atas anjuran FIFA, harus dikeluarkan suntikan dana biayatambahan oleh Pemerintah , untuk perbaikan rumput dan sarana parkir, akses menujustadion sejumlah lebih dari 80 miliar rupiah.
13. Tekad Anies untuk tidak melanjutkan reklamasi PIK, ternyata bohong besar.
14. Formula E yang sama sekali tidak diketahui rakyat DKI, disodorkan Anies untuk menjaditontonan bergensi.
15. Seandainya Formula E menjadi bagian kampanye Gubernur Anies Baswedan, pastirakyat DKI yang tidak mengerti apa itu Formula E, akan tidak memilih Anies sebagaigubernur.
16. Bahkan reklamasi PIK yang tadinya ditentang mati mati an oleh Anies, diam diam diberiijin sehingga PIK berkembang pesat.
17. Mudah mudahan perlawanan Anies terhadap PIK yang tiba tiba berubah bukan karenapermainan uang.
18. Janji mengatasi banjir Anies pun gagal total, termasuk apakah proyek mercu suarFormula E, mendatangkan keuntungan bagi rakyat DKI..
19. Untuk mengamankan status tersangka nya di KPK mengenai formula E didalampenyelidikan, Anies mengangkat Bambang Widjojanto sebagai Ketua TGUPP.
20. Bambang yang ex ketua KPK, pernah ditersangkakan dalam kasus Pidana, diselamatkanmelalui deponeering, adalah penasehat setia Anies yang sampai hari ini masuk dalam tim sukses PILPRES nomor 1.
21. TGUPP pimpinan Bambang Widjojanto, karena tidak membawa manfaat akhirnyadibubarkan oleh Plt Gubernur Heru Budi Hartono
22. Melihat visi dan misi tiga calon Capres, Cawapres. Pasangan nomor 2 menyodorkan visinyata. Membangun ratusan rumah sakit, menyekolahkan ribuan dokter tiap tahun,mencegah stunting dengan memberi gizi sejak didalam kandungan ibu,mensejahterakanrakyat sehingga tidak ada lagi kelompok miskin.
23. Beda dengan Anies yang tidak berani membubarkan HTI,FPI, tidak menyodorkan visikonkrit bila jadi Presiden.
24. Pokoknya visi misi Anies disampaikan hanya melalui Keindahan orasi retorika, tanpakenyataan, sekalipun didalam orasinya Anies menjanjikan satunya kata denganperbuatan..
25. Bahkan bisa Saja terulang janji janji bohong Anies sebagaimana dilakukan Anies, disaatberhasil didalam kampanye Pilgub Anies melawah Ahok (Basuk Tjahaja Purnama). Tulisan saya ini sekedar mengingatkan agar pemilih pasangan nomor 2, tetap teguhdengan keputsan mereka. Kita bukan pemilik pemilih pemilih Pasangan nomor 2 dengan suara kotor.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !