Said Amin
Jakarta, Info Breaking News - Seakan tidak pernah selesai kaus mantan Bupati Kukar yang satu ini karena terbaru pihak KPK mengungkap adanya dugaan penerimaan gratifikasi yang dilakukan oleh mantan Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari (RW). Gratifikasi itu diduga berkaitan dengan usaha pertambangan.
Asep mengatakan Rita mendapatkan gratifikasi dalam bentuk pecahan mata uang dolar Amerika Serikat (AS). Rita Widyasari memperoleh USD 5 per metrik ton dari perusahaan batu bara.
"Itu ada nilainya antara USD 3,3 per metrik ton. Sampai yang terakhir itu adalah USD 5 per metrik ton. Nah, bisa dibayangkan karena perusahaan itu bisa jutaan metrik ton menghasilkan hasil eksplorasinya," ujar Asep.
Saat ini tim penyidik KPK masih mengusut dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan Rita. Salah satu saksi yang telah diperiksa ialah pengusaha batu bara bernama Said Amin, yang juga dikenal sebagai Katua Pemuda Pancasila Kaltim.
Asep mengatakan Said Amin juga telah dicecar penyidik terkait pemberian fee per metrik ton kepada Rita Widyasari dalam urusan bisnis pertambangan.
"Kita dalam rangka TPPU-nya Saudara RW ini kemudian juga di perkara pokoknya gratifikasi terkait metrik ton ini ke mana pun aliran dana itu ya kita akan cari, kemudian kita akan melakukan upaya paksa berupa penggeledahan dan lain-lainnya," katanya.
"Jadi beberapa orang yang sudah dipanggil termasuk Saudara SA, yang kemarin dipanggil, dan beberapa lagi yang nanti kita akan panggil yang terkait dengan perkara metrik ton tersebut," sambung Asep.
KPK sebelumnya telah memeriksa pengusaha Said Amin terkait kasus korupsi yang menjerat Rita Widyasari. Said Amin dicecar soal kepemilikan mobil yang telah disita KPK dalam perkara tersebut.
Jubir KPK Tessa Mahardhika mengatakan bahwa Said Amin diperiksa pada Kamis (27/6). KPK juga mendalami hubungan Said dengan Rita terkait bisnisnya.
"Kaitannya tentang sumber daya kepemilikan mobil yang sebagaimana teman-teman ketahui sudah dilakukan penyitaan oleh KPK. Dan apa hubungan yang bersangkutan dengan tersangka RW terkait bisnis ya," tambahnya.*** Arash
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !