Pages

Senin, 16 Desember 2024

Pemerintah Berikan 74 Proyek Besar Kepada WIKA


William

Paser Penajam Utara,
Info Breaking News - Pemerintah lebih percaya dengan kontraktor dalam negeri ketimbang luar, buktinya PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) tengah menggarap 74 proyek infrastruktur yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Adapun 7 di antaranya berlokasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

Senior Manager Corporate Relations WIKA William mengatakan, 38 dari 74 proyek ini masuk ke dalam jajaran Proyek Strategis Nasional (PSN), kemudian 7 lainnya merupakan proyek di ibu kota baru.

"WIKA kita submit di 74 proyek berjalan, tersebar di seluruh Indonesia. Dan 38 dari 74 ini adalah Proyek Strategis Nasional, dengan 7 dari proyeknya adalah proyek di ibu kota negara (IKN)," kata William dalam paparannya saat Site Visit Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zone 1, IKN Kaltim, Senin, (16/12/2024)

Ketujuh proyek tersebut antara lain proyek Kariangau Economic Zone Toll Road-Sp. Tempadung 3B-1, Kariangau Economic Zone Toll Road-Sp. Tempadung 3B-2, Kantor Kepresidenan IKN, Istana Negara IKN, East Side National Axis Road (Jalan Sumbu Timur), East Side National Axis Road (Jalan Sumbu Timur Lanjutan), dan IKN Wastewater Piping Network.

"Di IKN sendiri ada jalan, salah satunya jalan nasional namanya Sumbu Timur kita kerjakan juga. Kurang lebih progress-nya sekarang 70%. Nilai kontrak kami Rp 500 miliar, dengan ada 6 proyek lagi yang sedang berjalan juga," ujarnya.

Di samping itu, WIKA menjadi kontraktor di balik pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi. Jalan tol yang berlokasi di Jawa Timur ini menelan investasi sebesar Rp 997 miliar.

Per Oktober 2024, konstruksi jalan tol ini telah mencapai progres 60,05%. Proyek ini menjadi bagian dari 842,02 km jalan tol yang telah dibangun oleh WIKA dari total 2.631 kilometer jalan tol di Indonesia.

Kemudian, ada proyek Bendungan Tiga Dihaji Paket 4 di Sumatera Selatan senilai Rp 596 miliar. Progres bendungan ini mencapai 99,51% dan diharapkan dapat meningkatkan irigasi untuk 25.423 hektare lahan pertanian di wilayah Komering.

"Dari total 48 bendungan yang ada di Indonesia, WIKA sudah mengerjakan kurang lebih 20%," imbuh William.

WIKA juga turut serta dalam pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Jatiluhur. PSN ini dibangun oleh WIKA Tirta Jaya Jatiluhur yang berlokasi di Jawa Barat.

Proyek ini menelan investasi sebesar Rp 1,3 triliun. Ditargetkan proyek ini mampu mendukung kebutuhan air minum dengan kapasitas 4.750 liter per detiknya.
*** Mil.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar