Headlines News :
Home » » Bareskrim Bekuk Sejumlah Pengirim Tenaga Kerja Illegal

Bareskrim Bekuk Sejumlah Pengirim Tenaga Kerja Illegal

Written By Infobreakingnews on Senin, 24 November 2014 | 07.35

Jakarta, infobreakingnews - Kejahatan bisnis yang memberangkatkan tenaga kerja ke luar negeri tetap penuh kelicikan dan berbagai daya tipu, kendati telah diterapkan moratorium atau penghentian sementara pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI) secara resmi pada 2011 lalu ke Timur Tengah (Timteng) tapi stok TKI di sana tetap saja membanjir.
Salah satu sebabnya ternyata karena masih ada jaringan yang mengambil keuntungan secara ilegal dan mengambil celah untuk bisa tetap mengirimkan TKI ke negeri-negeri padang pasir itu.
"Termasuk tersangka Nurhayati alias Nur Binti Komar yang kini sudah kita tahan di Bareskrim. Tersangka ini bekerja untuk pasangan Iat Mansyur dan Bungawati mengirim TKI ke Timteng," kata Kombes Agung Yudha Kasubdit III Ditipidum Bareskrim Polri pada infobreakingnews.com, Minggu (23/11).
Nur diduga telah mengirim ribuan TKI ilegal ke Timteng. Modusnya dengan lebih dulu mengirimkan para TKI itu ke Malaysia. Dari negeri jiran itulah perjalanan para pahlawan devisa tersebut dilanjutkan ke Timteng.
"Iat Mansyur sudah ditangkap di Malaysia sementara Bungawati belum sempat kita tangkap dan terlanjur kabur ke Malaysia. Kita masih kembangkan sindikat ini karena korbannya banyak sekali," sambungnya.
Nur yang ditangkap di kawasan Condet, Jakarta Timur, pada 5 November lalu dijerat dengan Pasal 4 UU 21/2007 dan Pasal 102 UU 39/2004 tentang Perlindungan TKI di Luar Negeri.
TKI yang dikirim Nur ini tentu saja bermasalah. Mereka tidak dilengkapi dokumen yang sah dan keahlian yang memadai. Selain itu, juga tidak ada perlindungan bagi mereka.
Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) telah menargetkan mulai tahun 2017 akan menyetop seluruh pengiriman TKI yang tidak memiliki keahlian untuk bekerja di luar negeri.
Ini bisa terjadi jika didalam negeri telah diperluas sebanyaknya peluang lapangan kerja bagi rakyat dengan upah yang memadai, maka mereka yang selama ini bertarung kerja keluar akan memilih untuk bersama keluarga sambil mencari nafkah secara mudah. *** Any Chrismiaty.

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved