Jakarta, infobreakingnews – Cerdas dan bersahaja tapi satupun yang tau klo dia adalah anak Presiden yang mendapat perhatian dunia sejak masa kampanye Pilpres. Namun ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) dilantik, Oktober lalu, nama anak bungsunya, Kaesang Pangarep, mulai menjadi pembicaraan publik. Lalu, ketika Jokowi menghadiri wisuda kelulusan Kaesang di Sekolah Internasional Anglo-Chinese, Singapura, Jumat (21/11), remaja kelahiran Solo, Jawa Tengah, 25 Desember 1994 itu kembali menjadi pembicaraan.
Kaesang bakal menjadi idola remaja baru negeri ini. Gayanya yang kocak dalam menjawab mention di akun Twitter, menggemaskan para follower-nya, yang sepertinya sebagian besar adalah kaum remaja.
Akun pribadi Kaesang @kaesangp memiliki followers lebih dari 91.500 orang.
Berbagai rayuan penggemar di dunia maya muncul karena dalam blog pribadinya Kaesang mengaku masih jomblo alias belum punya pacar. Dalam menjawab mention para follower-nya di akun Twitter, Kaesang bergaya santai dan lucu.
Akun @nadhilaerin, misalnya, merayu dengan mengatakan, “Mas ada yang bilang kita cocok loh hahahahah”. Mention itu dijawab Kaesang santai: Rapopo (tidak apa-apa).
Lantas, @nadhilaerin membalas lagi, “Ini kenapa jadi rapopo terus sih, mas? Hahahaha ya Allah lucuk nih dijadiin pacar”. Kaesang menjawab lagi, “Rapopo”.
Lalu, akun @laila_alza mengirim mention: “Pertama kali dengar suaranya kakak di TV, greget banget”. Kaesang pun menjawab: “ya harus greget dong walaupun medok”.
Jawaban kocak diberikan Kaesang saat menjawab mention dari @likaSLS96. Ketika @likaSLS96 menulis: “Biar greget aku kudu ngapain sang?”. Remaja berumur 19 tahun itu menjawab: “Mancing nyamuk aja Om”.
Akun @AraaSyifa bertanya: @kaesangp, mas kaesang tipe cewemu yang kaya apa toh?. Kaesang menjawab: “Gak punya tipe, yang penting cewe seutuhnya.”
Nama Kaesang mulai ramai dibicarakan di dunia maya ketika dia menulis di blog pribadinya, misterkacang.blogspot.com. Blog itu diberi nama “Diary Anak Kampung”. Pengalaman pribadi ditulis Kaesang dengan gaya kocak.
Contohnya, ketika Bapaknya akan dilantik menjadi Presiden pada 20 Oktober lalu. Suasana pagi itu sangat kacau. Kaesang merasa telat bangun, sementara kamar mandi sudah dipakai lebih dulu oleh kakaknya.
Sekitar pukul 7.45 WIB dia baru kebagian kamar mandi, padahal pukul 08.00 WIB dia bersama keluarga sudah harus berangkat ke gedung MPR/DPR.
Alhasil, Kaesang hanya mandi lima menit. Tapi, setelah selesai mandi, dia merasa heran. Bapaknya masih menerima tamu. Begitu pula dengan Ibunya, Iriana. Dua kakaknya, Gibran Rakabuming Raka dan Kahiyang Ayu, juga masih tampak santai.
Kaesang melirik jamnya. Dia baru sadar, kalau setelan jamnya adalah waktu Singapura atau lebih cepat satu jam dari waktu di Indonesia. Kaesang pun kembali ke kamar mandi. *** Steffy Prastuty.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !