Headlines News :
Home » » Ario Tidak Butuh Uang Mario, Cuma Butuh Pengakuan Saja

Ario Tidak Butuh Uang Mario, Cuma Butuh Pengakuan Saja

Written By Infobreakingnews on Rabu, 12 Oktober 2016 | 07.21

Jakarta, infobreakingnews - Kisruh kasus keluarga Mario Teguh dan anaknya Ario Kiswinar masih jadi bahan perbincangan di masyarakat. Ario Kiswinar membantah pengakuannya sebagai anak kandung sang motivator bermotif ekonomi.
"Saya sama sekali tidak memikirkan hal itu (harta warisan). Saya melakukan ini karena ingin dia (Mario Teguh) mengakui saya sebagai anaknya, itu saja," ungkap Ario saat sejumlah media menguhubunginya belum lama ini.
Ditambahkan Ario, di usianya yang kini 30 tahun dirinya ingin memiliki pasangan. Ario mengaku ingin didampingi ayah dan ibunya dalam pernikahannya kelak.
"Siapa ayah yang nggak bangga anaknya menikah, apalagi calon istri juga harus tahu kalau Mario Teguh itu adalah mertuanya. Itu bagian tujuan panjangku meminta pengakuan. Aku juga ingin sungkem di hadapan beliau. Aku nggak mau istri dan anak-anakku nanti nggak tahu kalau ditanya, siapa eyangnya. Aku ambil risiko ini untuk anak cucuku kelak," tambah Ario.
Senada dengan Ario, seorang wanita bernama Zahra, kekasih Ario Kiswinar mengungkapkan keinginan Ario bisa didampingi ayah dan ibunya, saat pernikahan. "Masalah pernikahan, kita sudah beberapa kali membahas. Mas Kis itu pengin papanya ada di pelaminan, dampingi Mas Kis, ingin sungkem seperti anak-anak lainnya," kata dia.
Zahra yang selama ini mendampingi Ario merasa tersentuh mendengar cerita kekasihnya yang ingin didampingi orangtuanya saat menikah. "Orangtua kan kalau sakit saja, meski di kursi roda pasti bela-belain ada di pelaminan sama anaknya, makanya mas Ario ingin diakui sebagai anak kandung pak Mario biar bisa sungkum pas nanti menikah, itu saja. Enggak pernah terbersit dalam pikiran mas Ario untuk minta harta warisan," tutup wanita yang berprofesi sebagai guru seni itu.
Sebelumnya, Ario melaporkan Mario Teguh ke kepolisian atas tuduhan menyebar fitnah dan melakukan perbuatan tidak menyenangkan. Menyikapi itu, Mario langsung menggelar jumpa pers di kantor pengacaranya, Elza Syarief dan mengatakan dirinya tak pernah tidak mengakui Ario sebagai anaknya.
Meski mengakui sebagai anak, namun pria kelahiran Makassar 5 Maret 1956 itu masih enggan menyebut Ario sebagai anak kandung bilologisnya sebelum ada tes DNA. Hal ini menjadikan sangat bertolak belakang kesan publik selama ini. *** Candra Wibawanti.

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved