Brigadir Jenderal Djoko Poerwanto
JAKARTA, INFO BREAKING NEWS - Mantan Dirtipid Korupsi Bareskrim Brigadir Jenderal Djoko Poerwanto ditempatkan dalam jabatan baru sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat. Ia sebelumnya menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri.
Mutasi jabatan itu tertuang dalam telegram ST/2568/XI1/KEP/2021 tanggal 7 Desember 2021 yang diteken As SDM Kapolri Irjen (Pol) Wahyu Widada.
Djoko lulus dari Akpol pada 1989. Ia menjadi Kapolda NTB menggantikan Irjen (Pol) Mohammad Iqbal yang dirotasi menjadi Kapolda Riau.
Djoko pernah menjabat Kapolsek Tambelang, Wakasat Serse, Kasat Serse Polres Bekasi. Ia kemudian bertugas di Bareskrim Polri.
Setyo merupakan perwira Polri yang sudah cuku lama ada di komisi antirasuah. Dia pernah menjabat sebagai Koordinator Supervisi dan Penindakan di Kedeputian Penindakan KPK.
Pada Mei 2020, dia menjadi pelaksana tugas Direktur Penyidikan KPK menggantikan Brigjen RZ Panca Putra yang ditarik ke kepolisian. Pada September 2020, barulah dia menjadi Direktur Penyidikan di KPK.
Ketua KPK Firli Bahuri juga dimutasi menjadi perwira tinggi di Bareskrim. Jabatan itu diemban menjelang masa pensiun.
Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo mengatakan meskipun dimutasi, Firli tetap akan menjadi Ketua KPK. “Meskipun sudah pensiun dari Polri, tidak mengubah statusnya sebagai Ketua KPK,” kata Dedi, Sabtu, 18 Desember 2021.*** Armen FS
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !