Jakarta, Info Breaking News - Polisi menduga, keberadaan Pilot Susi Air, Philip Mark Merthens yang disandera kelompok bersenjata, telah meninggalkan wilayah Nduga, Papua Pegunungan dan bergeser ke tempat lain. Oleh karena itu, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri meminta semua pihak bersabar dan tetap mendukung misi penyelamatan Pilot Susi Air yang merupakan warga Selandia Baru.
Polisi menambahkan bahwa negosiasi terus berjalan membebaskan ketiga sandera lain. TNI-Polri Mendapat Titik Terang Posisi Pilot Susi Air Yang Disanbera KKB Pimpinan Egianus Kogoya. KKB pimpinan Kagoya meminta agar Papua Merdeka menjadi syarat pilot Susi Air itu dilepas.
Tim gabungan TNI-Polri kini sedang mempersiapkan langkah penanganan sembari menunggu hasil keputusan negosiasi. Manning menambahkan bahwa ketiga tawanan yang masih ditahan berada dalam kondisi sehat namun ditahan di medan yang sulit dan komunikasi cukup menantang.
Kelompok Kriminal Bersenjata Pimpinan Egianus Kogoya yang menyandera Pilot Susi Air, meminta tebusan sejumlah uang dan persenjataan lengkap. Saat ini, pihaknya telah meminta kepada Pj Bupati Nduga Namia Gwijangge bersama para tokoh agama dan adat setempat untuk bernegosiasi dengan KKB yang menyandera pilot Susi Air.
Meski tidak disebut jumlah nominal yang diminta kelompok bersenjata, Kapolda Papua menegaskan permintaan tersebut tidak dapat dipenuhi, khususnya senjata api dan amunisi. Pernyataan polisi terbaru menekankan negosiasi akan dilakukan secara hati-hati menghindari meningkatnya ketegangan. Itu ancamannya.***Tiara
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !