Jakarta, Info Breaking News - Akhinta tiba juga walau perjalanan yang cukup panjang, Paus Fransiskus tiba di Indonesia dalam rangka kunjungan Apostolik. Ini adalah kali ketiga Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sedunia sekaligus kepala negara Vatikan mengunjungi Indonesia.
Mengutip dari IndonesiaBaik, Paus yang pernah melakukan kunjungan ke Indonesia adalah Paus Paulus VI pada tahun 1970, dan Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989. Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia saat ini adalah penantian setelah 35 tahun.
Menteri Agama Republik Indonesia (Menang) Yaqut Cholil Qoumas ikut menyambut dan mengucapkan sambutan selamat datang kepada Paus Fransiskus. Yaqut mengatakan kunjungan tersebut bersejarah.
"Saat ini kita berbahagia dan berbangga hati atas kehadiran Paus Fransiskus ke tanah air. Dan atas kunjungan setelah 35 tahun dari kunjungan pertama pada 1970," ucap Gus Yaqut di Tangerang, dilansir Antara, Selasa (3/9/2024).
a mengatakan, atas kunjungan pimpinan tertinggi Gereja Katolik dunia ini perlu diapresiasi dan patut dibanggakan, karena dalam kunjungannya akan sangat bersejarah, dan sudah direncanakan sejak beberapa tahun lalu.
"Setelah 35 tahun lalu lamanya agenda kunjungan pertama dari pimpinan umat Katolik baru dapat dilakukan pada tahun ini," ungkapnya.
Saat bertemu langsung, Yaqut mengaku mendapat pesan penting dari Paus Fransiskus untuk menjaga dialog antar umat beragama. Hal itu merupakan kunci toleransi dalam menciptakan perdamaian dunia.
"Saya kira pesan ini nanti akan menjadi pembicara bersama Pak Presiden Jokowi di Istana Negara," katanya.
Diketahui, nantinya Paus Fransiskus juga diagendakan akan melakukan kunjungan ke Masjid Istiqlal. Menurut Yaqut kunjungan itu akan menjadi momentum penting dalam menciptakan perdamaian bagi umat beragama di Indonesia.
"Atas nama pemerintah menyampaikan selamat datang kepada Paus Fransiskus di bumi Indonesia, bumi Pancasila dan bumi Bhinneka Tunggal Ika," kata dia.
Pemimpin Gereja Katolik dunia Paus Fransiskus diketahui telah tiba di tanah air melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sekitar pukul 11.25 WIB.
Paus Fransiskus diagendakan akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura, pada tanggal 2-13 September 2024. Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik yaitu pada 3 sampai dengan 6 September 2024.
"Setelah 35 tahun lalu lamanya agenda kunjungan pertama dari pimpinan umat Katolik baru dapat dilakukan pada tahun ini," ungkapnya.
Saat bertemu langsung, Yaqut mengaku mendapat pesan penting dari Paus Fransiskus untuk menjaga dialog antar umat beragama. Hal itu merupakan kunci toleransi dalam menciptakan perdamaian dunia.
"Saya kira pesan ini nanti akan menjadi pembicara bersama Pak Presiden Jokowi di Istana Negara," katanya.
Diketahui, nantinya Paus Fransiskus juga diagendakan akan melakukan kunjungan ke Masjid Istiqlal. Menurut Yaqut kunjungan itu akan menjadi momentum penting dalam menciptakan perdamaian bagi umat beragama di Indonesia.
"Atas nama pemerintah menyampaikan selamat datang kepada Paus Fransiskus di bumi Indonesia, bumi Pancasila dan bumi Bhinneka Tunggal Ika," kata dia.
Pemimpin Gereja Katolik dunia Paus Fransiskus diketahui telah tiba di tanah air melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sekitar pukul 11.25 WIB.
Paus Fransiskus diagendakan akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura, pada tanggal 2-13 September 2024. Indonesia menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik yaitu pada 3 sampai dengan 6 September 2024.
"Dan ini merupakan perjalanan saya yang paling panjang, tetapi saya sangat bahagia bisa menginjjakan kaki ketanah tercinta Indonesia yang dikenal ramah oleh dunia,terimakasih.*** Kata sang Paus saat menyalami semua orang yang menjemputnya.*** Jerremy FS.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !